Gubernur Jawa Timur, Soekarwo turut berduka cita atas bencana yang berlangsung di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) . Dia juga hadir ke Lombok bersama dengan Wakil presiden Jusuf Kalla Selasa (21/8) mengulas rehabilitasi saat gempa. Dalam kesempatan kali ini, Pemprov Jawa timur mengatakan persiapan untuk menolong semuanya, termasuk juga bertukar pengalaman serta sekaligus juga turut merehabilitasi keadaan saat gempa.
“Jatim siap mengirim bahan bangunan serta material seperti batu bata, pasir, semen serta lainnya lain, Demikian juga, tenaga-tenaga seperti tukang jika dibutuhkan. Begitupun tenaga medis, yang akan standby untuk memberi pertolongan sama dengan keperluan, ” tutur Pakde Karwo sapaan akrab Soekarwo, dalam info tertulisnya.
Baca Juga: rangka atap baja ringan
Pakde Karwo langsung juga lakukan koalisi serta berkomunikasi dengan Gubernur NTB, Tuan Guru Bajang M.
Artikel Terkait: harga besi hollow 4x4
Zainul Majdi dengan share pengalaman berkaitan aksi yang butuh dikerjakan saat berlangsung bencana. Menurut dia, beberapa aksi yang perlu dikerjakan pemerintah yakni, evakuasi penduduk, memulihkan semua infrastruktur jalan yang alami rusaknya, pendataan rusaknya serta kerugian karena bencana, serta perlakuan darurat rusaknya karena bencana.
Pakde juga memberikan contoh waktu berlangsung bencana erupsi Gunung Kelud di Kediri, ada seputar 14 ribu rumah alami rusaknya. Semua perbaikan dituntaskan saat sebulan.
" Kerja sama dengan penduduk, Kodam V Brawijaya serta Polda Jawa timur, ” katanya.
Perlakuan bencana, diakukan bersama dengan lembaga/instansi berkaitan bencana, baik waktu pra, waktu berjalan, ataupun selesai bencana. Dengan tehnis, perlakuan bencana dikerjakan Tubuh Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa timur, instansi berkaitan seperti TNI, Polri, dinas sosial, swasta, serta penduduk, termasuk juga taruna siaga bencana (Tagana) .
“Jatim siap mengirim bahan bangunan serta material seperti batu bata, pasir, semen serta lainnya lain, Demikian juga, tenaga-tenaga seperti tukang jika dibutuhkan. Begitupun tenaga medis, yang akan standby untuk memberi pertolongan sama dengan keperluan, ” tutur Pakde Karwo sapaan akrab Soekarwo, dalam info tertulisnya.
Baca Juga: rangka atap baja ringan
Pakde Karwo langsung juga lakukan koalisi serta berkomunikasi dengan Gubernur NTB, Tuan Guru Bajang M.
Artikel Terkait: harga besi hollow 4x4
Zainul Majdi dengan share pengalaman berkaitan aksi yang butuh dikerjakan saat berlangsung bencana. Menurut dia, beberapa aksi yang perlu dikerjakan pemerintah yakni, evakuasi penduduk, memulihkan semua infrastruktur jalan yang alami rusaknya, pendataan rusaknya serta kerugian karena bencana, serta perlakuan darurat rusaknya karena bencana.
Pakde juga memberikan contoh waktu berlangsung bencana erupsi Gunung Kelud di Kediri, ada seputar 14 ribu rumah alami rusaknya. Semua perbaikan dituntaskan saat sebulan.
" Kerja sama dengan penduduk, Kodam V Brawijaya serta Polda Jawa timur, ” katanya.
Perlakuan bencana, diakukan bersama dengan lembaga/instansi berkaitan bencana, baik waktu pra, waktu berjalan, ataupun selesai bencana. Dengan tehnis, perlakuan bencana dikerjakan Tubuh Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa timur, instansi berkaitan seperti TNI, Polri, dinas sosial, swasta, serta penduduk, termasuk juga taruna siaga bencana (Tagana) .
Komentar
Posting Komentar